Waspada! Inilah Efek Depresi Terhadap Tubuh

Depresi merupakan gangguan mental yang membuat seseorang merasakan sedih dan cemas berlebih serta tidak memiliki gairah dalam menjalani aktivitas, namun siapa sangka ternyata masalah mental juga dapat memberikan efek negatif terhadap kesehatan fisik Anda.

Terlebih jika depresi yang dibiarkan berlarut – larut terlalu lama tanpa penanganan akan menimbulkan kondisi kesehatan yang lebih serius.

Bagi Anda yang mungkin sedang mengalami depresi atau pernah mengalaminya, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui mengenai apa saja efek depresi terhadap kesehatan fisik, diantaranya :

1. Perubahan Berat Badan

Orang yang sedang mengalami depresi dapat mengubah nafsu makan seseorang, ini bisa membuat seseorang meningkat nafsu makannya atau menurun.

Jika nafsu makan meningkat, tentu berat badan Anda juga akan naik, sedangkan jika nafsu makan Anda menurun, maka berat badan Anda juga ikut menurun.

Tentunya perubahan signifikan pada berat badan dapat memberikan dampak buruk terhadap kesehatan tubuh, obesitas dapat memicu penyakit jantung dan kekurangan berat badan dapat meningkatkan resiko masalah kesuburan dan kelelahan.

2. Masalah Sistem Kardiovaskular dan Kekebalan Tubuh

Orang yang sedang stres detak jantungnya akan meningkat dan membuat pembuluh darah mengencang, jika dibiarkan terus – menerus dalam jangka waktu yang lama, ini akan menimbulkan masalah jantung.

Orang yang stres dan depresi juga dapat meningkatkan resiko infeksi dan menurunkan sistem imun atau kekebalan tubuh.

3. Peradangan

Orang yang depresi dapat meningkatkan resiko peradangan atau gangguan auto imun, beberapa contohnya seperti artritis dan sindrome iritasi usus besar. Sebuah penelitian juga mengungkapkan bahwa orang dengan depresi akan meningkatkan resiko peradangan kronis jika tidak segera mendapatkan penanganan.

4. Masalah Pencernaan

Depresi juga dapat memberikan pengaruh yang buruk terhadap gastrointestinal atau masalah pencernaan dan perut, diantaranya seperti diare, mual, muntah hingga sembelit.

Hal tersebut dapat terjadi karena saat depresi respons otak dapat berubah dan menekan aktivitas di hipotalamus, kelanjar pituitari dan adrenal. Itu yang bisa menyebabkan terjadinya masalah pencernaan.

5. Masalah Seksual

Depresi dapat meningkatkan masalah seksual juga, seperti menurunkan libido, menjadi sulit terangsang, tidak mengalami orgasme atau mengalami orgasme yang tidak menyenangkan.

Jika dibiarkan terlalu lama, Anda tidak memiliki keinginan untuk melakukan hubungan seksual yang rutin bersama pasangan, akibatnya hubungan Anda menjadi terganggu.

6. Menyebabkan Sulit Tidur

Insomnia atau sulit tidur saat malam hari juga dapat dipicu oleh stres dan depresi, jika tidak segera mendapatkan penanganan ini akan menimbulkan masalah kesehatan lain yang lebih serius.

Sahabat Medisqu, penting bagi Anda untuk segera mendapatkan penanganan jika mengalami depresi. Depresi dapat diobati dengan beberapa cara, seperti konseling, konsumsi obat, terapi, perubahan gaya hidup dan beberapa pilihan cara lain. Hal tersebut tergantung ada seberapa parah depresi Anda.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *